Rumah Produksi Kaligrafi dan Loundry Madiun Terbakar
Madiun - Rumah produksi kaligrafi dan usaha loundry terbakar hebat, rumah tersebut milik Suyanto(60) di Jalan Urip Sumoharjo RT.32 RW.08, Gang Masjid Gading, Kelurahan Manguharjo, Sabtu malam (13/9/2025).
Kobaran api terlihat cukup besar dengan hembusan angin yang cepat membakar seisi rumah, sempat terdengar ledakan.
Kebakaran mengundang warga ikut memadamkan api dengan air seadanya, sembari menunggu petugas damkar Kota Madiun dalam perjalanan menuju lokasi.
Saat terjadi kebakaran, Suyanto sedang menjalankan shalat di masjid yang tak jauh dari rumah, dirumah hanya istri (Miswati).
Kronologinya sekitar pada pukul 17.50 ibu miswati(49) baru saja selesai melaksanakan aktifitas (Seterika) dan akan mengambil air wudhu untuk melaksanakan sholat magrib dan pada saat itulah ibu miswati mencium bau kabel terbakar lalu ibu miswati mencari sumber bau kabel terbakar tersebut dgn membuka pintu rumah, setelah pintu rumah ibu miswati terkejut karena api sudah menyala besar pada meteran listrik.
"Mengetahui ada api yang menyala ibu miswati lari meminta bantuan ke tetangga, pada saat tetangga datang untuk memberikan bantuan, tapi api dengan cepat melahap seisi rumah karena di dalam rumah tersebut banyak sekali bahan - bahan yang mudah terbakar." terangnya.
Salah satu warga menyampaikan bahwa didalam rumah berisi dekorasi kaligrafi dari gabus dan cat. Bahan bangunan yang mudah terbakar membuat api cepat membesar.
Plt Kepala Satpol PP dan Damkar Kota Madiun, Sunardi Nurcahyono, juga hadir di lokasi menjelaskan mendapat informasi sekitar 17.58 wib terjadi kebakaran rumah, pihaknya mengerahkan empat armada pemadam kebakaran dan dibantu tangki suplay BPBD Kota Madiun untuk memadamkan api, selain itu team PMI Kota Madiun juga ikut mendampingi dalam team medis, serta personil lainnya.
"Sempat terkendala jalan masuk gang yang sempit, petugas berupaya armada bisa mendekat di lokasi kebakaran," terangnya.
Petugas dibantu warga untuk memadamkan api, supaya api tidak merapat ke rumah warga lainnya.
Sekitar satu jam api sudah berhasil dipadamkan, namun petugas melakukan proses pembasahan lokasi untuk memastikan tidak ada titik api tersisa supaya tidak muncul api kembali.
"Kejadian ini dua sepeda motor berhasil diselamatkan dan tidak ada korban jiwa. Api dugaan sementara dari korsleting listrik." pungkasnya.(yok)
