BST 2025 di Desa Nampu, Bupati Madiun Tekankan Sinergi Tekan Stunting
Madiun - Pemerintah Kabupaten Madiun resmi memulai pelaksanaan Bakti Sosial Terpadu (BST) Tahun 2025 di Desa Nampu, Kecamatan Gemarang, Selasa (14/10). Kegiatan hari pertama diawali di Dusun Srampang Mojo dengan pertandingan bola voli dan pasar murah yang disambut antusias oleh warga.
Bupati Madiun H. Hari Wuryanto, S.H., M.Ak. bersama istri, Ny. Erni Hari Wuryanto, hadir langsung dalam kegiatan tersebut. Turut mendampingi Wakil Bupati Dr. Purnomo Hadi, S.Sos., M.M. beserta istri, Wakil Ketua DPRD Mujono, jajaran Forkopimda Kabupaten Madiun, Sekretaris Daerah, Wakapolres, serta Pimpinan Bank Jatim Cabang Caruban.
Pasar murah menjadi pusat perhatian masyarakat dengan penyediaan bahan pokok bersubsidi, antara lain beras premium sebanyak 3.000 kg, minyak goreng 2.500 liter, gula pasir 2.500 kg, telur 600 kg, dan bawang putih 250 kg.
"Pasar murah ini diharapkan mampu meringankan beban masyarakat dan menjamin ketersediaan kebutuhan pokok dengan harga terjangkau," ujar Bupati Madiun.
Kegiatan berlanjut pada malam hari dengan sarasehan bertema “Merajut Kedekatan Lewat Sarasehan” di Dusun Sambiroto, Desa Nampu. Dalam suasana akrab, Bupati menyerap langsung aspirasi masyarakat serta menyerahkan berbagai bantuan sosial berupa paket sembako, perlengkapan ibadah, bantuan untuk penyandang disabilitas, lansia, yatim piatu, hingga bibit tanaman produktif.
Dalam arahannya, Bupati menekankan pentingnya peran aktif masyarakat dalam mendukung program Makanan Bergizi Gratis (MBG), sebagai langkah strategis menekan angka stunting di Kabupaten Madiun.
“BST ini bukan sekadar kegiatan seremonial, tetapi bentuk nyata kehadiran pemerintah untuk mengetahui kondisi masyarakat dan memberikan solusi langsung di lapangan,” tegas Bupati.
Acara sarasehan ditutup dengan hiburan rakyat yang menghadirkan pelawak legendaris Abah Kirun CS, menambah semarak dan mempererat keakraban antara pemerintah dan masyarakat.(*)
• sumber : prokopimkab
