Pj Bupati Madiun Ir. Tontro Pahlawanto Menerima Mahasiswa KKN - BBK Unair Surabaya

Madiun - Penjabat (PJ) Bupati Madiun, Ir. Tontro Pahlawanto didampingi staf ahli bupati, para asisten sekda dan beberapa pimpinan OPD menerima secara resmi mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Belajar Bersama Komunitas (KKN-BBK) dari Unair (Universitas Airlangga) Surabaya di Pendopo Ronggo Djoemeno, Caruban, Selasa (7/1/2025). 

Hadir dalam acara tersebut, Koordinator Pengabdian Masyarakat Unair, Surabaya, Dr. Pratiwi Soesilawati, drg. M.Kes, Koodinator Wilayah Madiun KKN-BBK ke-5 Unair, Drs. Tokok Adiarto, M.Si, dan para dosen pembimbing.

Sebanyak 320 mahasiswa Unair akan melaksanakan kegiatan kurikuler yang merupakan bagian dari Tri Dharma Perguruan Tinggi itu di Kabupaten Madiun selama 28 hari, mulai 7 Januari hingga 3 Februari 2025. Dalam KKN-nya, kaum ‘intelektual’ ini akan ditempatkan di 32 desa yang tersebar di 3 kecamatan, yaitu Kecamatan Gemarang, Saradan dan Wungu, karena ketiga kecamatan ini mempunyai potensi yang sama, yakni di sektor pertanian.

Sebagaimana di Kecamatan Saradan yang memiliki 15 desa, selain mempunyai komoditas pertanian, warganya juga menekuni kerajinan gambol Jati yang sudah menembus pasar ekspor, serta terkenal dengan wisata alam Bukit Asmara Puyangan dan Waduk Saradan. Begitupun di Kecamatan Gemarang dan Wungu juga memiliki obyek wisata yang cukup menarik untuk dikunjungi.

Untuk itu, dalam sambutannya, Pj Bupati Madiun berharap pelaksanaan KKN-BBK ke-5 Unair ini, bukan sebatas pengaplikasikan berbagai teori yang diperoleh semasa perkuliahan di kampus, tapi juga melakukan pembelajaran dan pemberdayaan kepada masyarakat melalui program yang telah disiapkan sesuai dengan dinamika, karakteristik dan perkembangan masyarakat setempat. Selain itu, juga dapat menggali potensi yang ada untuk dapat dikembangkan demi kesejahteraan masyarakat.

“Semoga KKN-BBK ke-5 Universitas Airlangga Surabaya dapat memberikan dampak nyata kepada masyarakat, serta dapat memberi motivasi kepada anak-anak muda di Kabupaten Madiun untuk mau melanjutkan Pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. Dengan begitu, dapat meningkatkan nilai indeks pembangunan manusia di Kabupaten Madiun,” harap Pj Bupati Madiun.(*)

• sumber : prokopimkab


0/Post a Comment/Comments

👁️ Dilihat :