Bupati Madiun dan Danrem 081/DSJ Letakkan Batu Pertama Pembangunan Gerai Koperasi Merah Putih
Madiun - Bupati Madiun H. Hari Wuryanto, S.H., M.Ak., bersama Danrem 081/DSJ Kolonel Arm Untoro Hariyanto serta jajaran Forkopimda Kabupaten Madiun, menghadiri peletakan batu pertama pembangunan fisik Gerai Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih secara serentak, Jumat (17/10). Kegiatan ini dilakukan secara hybrid dan disaksikan secara virtual oleh Menteri Koperasi Ferry Juliantono dari Jakarta.
Untuk wilayah Kabupaten Madiun, kegiatan dipusatkan di Desa Sukolilo, Kecamatan Jiwan. Di lokasi tersebut, Bupati bersama Danrem dan Forkopimda secara simbolis meletakkan batu pertama pembangunan koperasi, disaksikan oleh Sekda Ir. Tontro Pahlawanto, jajaran pimpinan OPD, Asisten Sekda, Camat Jiwan, serta para kepala desa.
Kegiatan ini merupakan bagian dari program prioritas nasional Presiden Republik Indonesia, dengan target pembangunan 80.000 gerai koperasi Merah Putih di seluruh Indonesia.
Dalam keterangannya seusai acara, Bupati Madiun yang akrab disapa Mas Hari Wur mengungkapkan bahwa saat ini sudah terbentuk delapan unit Koperasi Desa Merah Putih di Kabupaten Madiun. Namun, baru empat koperasi yang telah beroperasi, yaitu di Kecamatan Jiwan, Dolopo, Wungu, dan Nglames.
"Ke depan, kami harap semua Kopdes Merah Putih di Kabupaten Madiun segera beroperasi, karena seluruh anggaran telah disupport oleh Pemerintah Pusat dan didukung penuh oleh TNI-Polri," ujar Bupati.
Mas Hari Wur menekankan bahwa keberadaan koperasi ini akan memperpendek jalur distribusi antara petani dengan konsumen, sehingga hasil pertanian lokal dapat terserap lebih cepat dan efisien.
"Kesempatan ini luar biasa, sekaligus menjadi hadiah dari Bapak Presiden Prabowo yang hari ini juga berulang tahun. Kita diberikan ruang untuk menjalankan kegiatan koperasi Merah Putih di tingkat desa dan kelurahan," imbuhnya.
Bupati juga menegaskan bahwa koperasi-koperasi yang sudah ada akan disinergikan dengan gerai Merah Putih ini, sehingga fasilitas koperasi dapat dimanfaatkan secara maksimal.
“Saya berharap seluruh pihak tetap bergotong-royong mewujudkan koperasi desa Merah Putih yang bermanfaat, terutama dalam mendukung program MBG dan SPPG di Kabupaten Madiun. Dengan adanya MBG, selain membuka lapangan kerja, juga akan menyerap hasil produksi para petani. Artinya, petani bisa menjual hasilnya di sekitar wilayah kita tanpa harus ke luar daerah,” pungkasnya.(*)
• sumber : prokopimkab